
- Perempuan Berperan Berantas Korupsi
- PSS Sleman Gagal ke 8 Besar Piala Indonesia
- Gaji Perangkat Desa Tetap, 100% Setara Gol IIA
- Big Data Dukcapil Terus Dikembangkan
- Milenial Jadi Target Perang Proxy
- PSIS Sukses Curi Poin di Kandang BFC
- Jersey Pra Musim PSIS Launching di Jakarta
- Si Kuncung di Luncurkan Pemkot Semarang
- Mendagri Dorong BPR Pemda Lebih Berkonstribusi
- Riza Patria: Golput Tidak Akan Besar
Sosialisasi 4 Pilar untuk Milenial dan Perempuan
Di Gedung UTC Semarang
Berita Terkait
- Warung Kaki Lima Selera para Pejabat0
- Deklarasi Super Jokowi Provinsi Jawa Tengah0
- Wujudkan Jateng Smart City dan Smart Regency0
- Ikon kuliner Baru di Semarang0
- Lewat Drumblek Sosialisasikan Empat Pilar 0
- Ketua MPR Ajak IARMI jadi Pelopor Persatuan0
- Walikota Semarang Ajak Ganjar Bersih-bersih Pasar0
- Wali Kota Minta Masyarakat Aktif Lapor Hendi0
- Menunggu Racikan Jafri Sastra di Laga Liga 10
- Wali Kota Hendi Bongkar WC Terpanjang di Dunia0
Berita Populer
- Ayo ke Kebun Jambu Kristal Cepoko Gunungpati
- Berwisata Sawah di Kampung Wisata Sawah Mijen
- Taman Sayur, Wisata Alternatif di Limbangan Kendal
- Di Liga 1 PSIS Belum Ber-homebase di Jatidiri
- Pemanah Muda dari Wonosobo
- Wonosobo Juara Sepak Takraw Popda SD Jateng
- Umbul Sidomukti, Kolam Renang Berpanorama Alam
- Penerbad Bakal Butuh Banyak Pilot
- Amad Triyoso, Lurah Baru Kelurahan Jatisari
- Pesepakbola Muda Berbakat dari Jateng

Keterangan Gambar : Wakil Ketua MPR, Muhaimin Iskandar berfoto bersama usai menjadi narasumber usai sosialisasi Empat Pilar di UTC Semarang.
Semarsngsekarang.com--Wakil Ketua MPR RI Abdul Muhaimin Iskandar mengemukakan, generasi milenial dan kaum wanita harus mendapat porsi sosialisasi Empat Pilar MPR, lebih banyak dibanding sebelumnya. Ini penting dilakukan untuk menjaga NKRI dari perpecahan dan kehancuran.
"Ancaman perpecahan yang diakibatkan oleh perbedaan pilihan politik, ideologi dan trans nasional akan semakin meningkat. Karena itu sosialisasi kepada generasi milenial dan kaum perempuan harus terus dilakukan untuk mendorong persatuan dan kesatuan", kata Muhaimin menambahkan.
Pernyataan itu disampaikan Cak Imin menjawab pertanyaan wartawan yang menanyainya seputar kegiatan sosialisasi dikalangan PW Muslimat NU Jawa Tengah. Acara tersebut berlangsung di UTC, Semarang Jawa Tengah, Jumat (28/9/2018).
Tingginya ancaman perpecahan yang muncul di tengah masyarakat, harus disikapi, salah satunya dengan mengajak generasi milenial dan kaum wanita aktif menjadi relawan persatuan dan kesatuan. Kalau upaya tersebut bisa dilakukan, menurut Muhaimin itu berarti sebagian ancaman perpecahan bisa diatasi.
"Kaum perempuan itu berinteraksi dengan banyak kelompok, demikian juga generasi milenial. Kalau mereka terlibat aktif dalam upaya menjaga persatuan, niscaya konflik yang muncul akibat berbagai perbedaan di masyarakat akan bisa diminimalisir", kata Muhaimin menambahkan. (mbd-SS)
